Internasional

Ratusan Angsa Kecanduan Opium Sampai Overdosis Akibat Memakan Bunga Poppy

Bahaya narkoba tidak hanya tersembunyi pada manusia. Narkoba meracuni angsa hingga tidak bisa terbang lagi. Ratusan angsa di Slovakia kecanduan bunga poppy. Bunga ini digunakan untuk membuat sejenis obat, yaitu candu. Angsa ini diketahui secara tidak sengaja tersandung di ladang opium. Mereka memakan opium tanpa henti. Seolah-olah mereka tidak tahu seberapa kenyang mereka, mereka tidak menyadari bahwa mereka telah minum terlalu banyak.

Ini membuat angsa tidak bisa terbang. Pernyataan dari Oddity Central, Sabtu (24/6/2023), para petani opium di dekat kota Komarno, Slovakia, pertama kali melaporkan keberadaan angsa di ladang mereka pada Februari 2023. Pertama, angsa menemukan sebuah kolam besar di ladang opium. Sayangnya, angsa ini bahkan memakan bunga poppy dalam jumlah banyak. Rupanya mereka kecanduan bunga yang mengandung candu. Angsa ini sudah terlambat untuk meninggalkan peternakan.

Media Slovakia melaporkan bahwa sekitar 200 angsa sedang memakan bunga poppy di sana. Akibat kejadian ini, para petani mengalami kerugian sekitar 10.000 euro atau sekitar Rp 164 juta. “Mereka datang perlahan. Kami menghitung lebih dari 200 angsa di sini,” kata Pam, seorang petani Balint. Menurut Pam, ini merupakan kejadian langka. Kenapa, selama bertahun-tahun dia menanam poppy, dia belum pernah melihat kasus seperti ini.

Angsa yang dibius dengan opium dikatakan tidak bisa terbang, membuat mereka lebih mudah untuk diburu. Mereka juga tidak bisa bergerak karena dalam keadaan tidak sadarkan diri. Masalahnya, ratusan angsa di sana mengganggu pertanian. Namun, karena angsa merupakan hewan yang dilindungi, para petani tidak mengizinkan mereka untuk dibunuh.

“Untuk persiapan musim depan, peternak harus mengajukan izin berburu burung langka. Angsa sungguhan hanya bisa ditakuti dengan tangan kosong. Sementara itu, tidak ada lagi yang bisa dilakukan,” kata perwakilan dari Layanan Nasional Slovakia untuk Perlindungan Alam, Jans Kalavskis. Pecinta hewan dan sukarelawan dari organisasi seperti Badan Perlindungan Lingkungan Slovakia telah mencoba mengurangi angsa yang kecanduan opium. Ini dilakukan sebagai upaya untuk “mengeluarkan” angsa dari biji poppy.

Baca Juga:  Warganya Enggan Bermesraan, Jepang Dihantui Resesi Seks