Kemlu RI Tolak Usulan Relokasi Warga Gaza oleh Donald Trump

bengkelsastra.com

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia dengan tegas menolak usulan relokasi sebagian warga Gaza, Palestina, ke Indonesia, sebagaimana diusulkan oleh mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Dalam pernyataan resminya, Kemlu menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tidak pernah menerima informasi atau pembicaraan terkait rencana tersebut.

“Indonesia tetap pada posisinya bahwa segala upaya pemindahan warga Gaza tidak dapat diterima,” tegas pernyataan Kemlu, Selasa (21/1).

Kemlu menilai langkah tersebut hanya akan memperpanjang pendudukan ilegal Israel atas wilayah Palestina dan menjadi bagian dari strategi yang lebih besar untuk mengusir warga Palestina dari Gaza.

Dorongan untuk Solusi Damai

Kemlu menekankan bahwa gencatan senjata di Gaza seharusnya menjadi momentum untuk mendorong dialog dan negosiasi guna mewujudkan solusi dua negara. Hal ini, menurut Kemlu, harus dilakukan sesuai dengan hukum internasional dan parameter yang telah disepakati bersama.

“Pemindahan penduduk Gaza bukanlah solusi. Yang dibutuhkan adalah dialog yang konstruktif untuk mewujudkan perdamaian yang adil,” lanjut pernyataan itu.

Rencana Kontroversial Trump Soal Relokasi Warga Gaza

Donald Trump dilaporkan berencana memindahkan sebagian dari 2 juta penduduk Gaza sebagai bagian dari upaya rekonstruksi pasca-agresi Israel yang meluluhlantakkan wilayah tersebut. Pejabat transisi Trump menyebutkan bahwa relokasi ini merupakan bagian dari strategi rekonstruksi Gaza yang masih dalam tahap pembahasan.

“Indonesia, misalnya, menjadi salah satu lokasi yang dipertimbangkan,” demikian laporan NBC mengutip pejabat transisi Trump.

Namun, rencana ini menuai kritik tajam dari berbagai pihak. Banyak negara di kawasan menolak gagasan relokasi pengungsi Palestina, dengan alasan kekhawatiran akan timbulnya krisis pengungsi baru di wilayah mereka.

Krisis Gaza dan Dampaknya

Jalur Gaza mengalami kehancuran besar setelah serangan Israel sejak Oktober 2023. Serangan tersebut menghancurkan rumah-rumah warga, fasilitas kesehatan, tempat ibadah, hingga sekolah.

Baca Juga:  Mantan Presiden AS, Trump Dikenai 30 Tuntutan Pidana Mencetak Sejarah AS

Di tengah kondisi tersebut, usulan relokasi warga Gaza memicu kekhawatiran baru. Banyak warga Palestina takut relokasi hanya akan memperkuat pendudukan Israel dan menghilangkan hak mereka untuk kembali ke tanah air mereka.

Indonesia Tegas Mendukung Palestina

Sebagai negara yang konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina, Indonesia menegaskan bahwa solusi untuk konflik ini hanya dapat dicapai melalui penghentian pendudukan ilegal dan dialog menuju perdamaian abadi.

“Kami akan terus berdiri bersama rakyat Palestina dan mendukung hak-hak mereka atas tanah airnya,” tutup pernyataan Kemlu.

Dengan penolakan ini, Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk meraih keadilan dan perdamaian sejati.

Back To Top