Elon Musk Berencana Mendirikan Perusahaan AI Baru, Saingi OpenAI

CEO Tesla yang juga merupakan orang terkaya dunia Elon Musk berencana meluncurkan startup kecerdasan buatan yang akan menyaingi ChatGPT OpenAI. Rencana tersebut muncul beberapa minggu setelah sekelompok peneliti dan eksekutif AI, termasuk Musk, menyerukan jeda enam bulan dalam mengembangkan sistem yang lebih kuat daripada GPT-4 OpenAI, demi meminimalisir potensi risiko bagi masyarakat.

Mengutip Reuters, Senin (17/4), Musk sedang mengumpulkan tim peneliti serta insinyur AI terkait rencana itu. Ia juga sedang berupaya untuk meyakinkan beberapa investor di SpaceX dan Tesla Inc (TSLA.O) untuk memasukkan uang ke dalam proyek itu.

Sementara itu, seorang yang mengetahui rencana itu mengatakan Musk telah mengamankan ribuan unit pemrosesan grafis, sistem yang menggerakkan tugas komputasi seperti pada kecerdasan buatan

Musk bulan lalu mendaftarkan sebuah perusahaan bernama X.AI Corp. Menurut berkas pendaftaran, perusahaan itu didirikan di Nevada. Perusahaan mencantumkan Musk sebagai direktur tunggal dan Jared Birchall, direktur pelaksana kantor keluarga Musk, sebagai sekretaris.

Tidak jelas apakah perusahaan itu terkait dengan upaya start-up AI Musk yang belakangan ini ramai dibicarakan. Musk juga tidak menanggapi permintaan komentar dari Reuters. Musk adalah salah satu pendiri OpenAI, yang dimulai sebagai organisasi nirlaba pada 2015. Dia mengundurkan diri dari dewan perusahaan pada 2018.