Nasional

Kaesang Dipilih Jadi Juru Kampanye Di Depok Oleh Ketua PDIP Sebelum Pilkada

Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga mencalonkan putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep menjadi juru kampanye PDIP pada Pileg 2024 dan Pilpres di Depok sebelum menjadi caleg Pilkada Wali Kota Depok tahun 2024. “Mungkin kita harus memberikan Mas Kaesang sebagai politisi di Depok untuk memenangkan pekerja kita di sana? pergi, pergi ke Mas Kaesang. Alhamdulillah kalau Mas Kaesang melakukan ini, selanjutnya kami yang memperjuangkan Mas Kaesang di Depok,” kata Eriko di Kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6).

Selain itu, Eriko juga ingin mengajak Kaesang bertemu untuk membahas dirinya sebagai pendukung walikota Depok pada Pilkada 2024. Ia menyebut, PDIP sebenarnya membuka kemungkinan untuk mengambil putra bungsu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu. Pilkada Depok. “Kami memang seperti yang dikatakan Mbak Puan (Ketua PDIP Puan Maharani), kami menyambutnya dengan tangan yang baik. Ayo, Mas Kaesang, kapan kita bertemu? Mari kita bicara lebih banyak, karena ya, 2024 sudah dekat.” dia berkata. “Ayo Mas Kaesang, kita bicara seperti anak muda. Saya ini ketua DPP (PDIP) di bidang kepemudaan,” imbuhnya. Namun, Eriko menyebut PDIP masih fokus memenangkan pemilu legislatif dan presiden 2024. Setelah proses ini selesai, dia menyebut PDIP baru akan fokus pada Pilkada. Eriko juga mengaku hingga saat ini PDIP belum pernah memenangkan Pilkada di Depok sejak 2005.

“Setelah (pileg dan presiden), mari kita adakan Mas Kaesang ini di Depok,” katanya. Eriko menjelaskan, seluruh calon direktur daerah PDIP akan mendapat pembekalan. Oleh karena itu, pimpinan PDIP harus siap menjadi pimpinan daerah. Dia mengatakan, PDI-P tidak memperbolehkan pendukungnya mendapatkan tiket pemilu, tetapi juga mendapatkan ilmu dan pelatihan sebagai kepala daerah. “Terus? ketika Mas Kaesang menang, dia sudah siap. Itu penting. Jadi PDIP bukan hanya soal tiketing,” ujarnya.

Baca Juga:  Heboh Anak Menkumham Yasonna Terlibat Dalam Monopoli Bisnis Di Lapas

Kaesang mengatakan siap menjadi ‘orang pertama Depok’. Bahkan, Kaesang mengaku sudah merogoh koceknya sendiri jika terpilih menjadi nomor satu Depok, mulai dari ingin menjadikannya kota bersih hingga melarang mobil pribadi hingga menangani sampah.

Keluarga Kaesang, melalui ayah mereka, Jokowi, hingga kakak laki-laki (Gibran Rakabuming Raka) dan kakak ipar (Bobby Nasution) maju dalam pemilihan kepala daerah dengan menjadikan pengungsi sebagai kendaraan politik. Jokowi mengawali karir politiknya sebagai Walikota Solo, kemudian Gubernur DKI Jakarta dan Presiden Republik Indonesia selama dua periode sebagai kader PDIP. Kakaknya, Gibran, juga mencalonkan diri sebagai walikota Solo sebagai kader PDIP. Selain itu, Bobby yang merupakan saudara suaminya menjadi walikota Medan sebagai kader PDIP.